Profil dan Biodata Chef Karen Carlotta lengkap Akun Media Sosial
Thursday, January 31, 2019
Racikanbumbu.Com - Menjadi seorang Chef terkenal adalah sebuah cita cita dari Karen Carlotta atau yang biasa dikenal dengan sebutan Chef KC oleh para penggemarnya. Ia adalah seorang model, selebistis sekaligus koki yang populer di Indonesia. Bagaimana tidak? Ia sempat mengikuti beberapa kompetensi bergensi seperti Cake Competition Food Hotel Asia pada tahun 2006 dan mendapatkan medali perak. Di tambah lagi prestasinya di Negara Internasional yang sangat memukau, di Swiss ia ditunjuk untuk mengikuti kompetisi Californian Raisins Competition dan mendapatkan posisi juara 2.
Karir nya mulai melonjak di Indonesia setelah ia mengikuti berbagai macam program menarik di televisi. Chef Karen tidak menyangka dirinya bisa sehebat ini, padahal awalnya sewaktu kecil ia hanya senang memperhatikan ibunya yang sedang memasak hingga timbul rasa kecintaannya pada dunia kuliner. Dari sinilah ia mulai banyak belajar dan menempuh pendidikan dalam masak – memasak sampai akhirnya bisa seperti sosok Karen Carlotta yang kita lihat di foto –fotonya, media, baik televisi, Koran, majalah, tabloid dan masih banyak lagi.
Kini Karen Carlotta masuk dalam deretan juru masak terkenal di Indonesia bersama sejajar chef selebrity lainnya seperti Rinrin Marinka, Farah Quinn, Aiko Sarwosri, Vindy lee, Arnold, Juna dan masih banyak lagi. Apa yang membuatnya bisa menjadi salah satu wanita dengan potensi jago masak terbaik? Siapa orang – orang yang berpengaruh besar dalam kehidupnya? Kita akan bahas selengkapnya kisah hidup dari sosok Karen Carlotta termasuk kehidupan asmara dan latar belakang pendidikannya dalam Biodata dan Profil lengkapnya. Yuk kita simak bersama –sama.
Profil dan Biodata Chef Karen Carlotta lengkap Akun Media Sosial
Biodata Chef Karen Carlotta
Profil Chef Karen Carlotta
Sejak masa remaja Chef Karen sangat senang dalam membuat kue. Bukan hanya sekedar membuatnya saja, melainkan dengan penuh kesungguhan ia menjual ke kerabat dekatnya. Dari sini ia mulai tertarik menjadi seorang juru koki atau chef. Namun, pada saat menentukan jurusan kuliah, entah mengapa ia menjatuhkan pilihannya di studi ekonomi. Apalagi di masa –masa nya dulu seorang juru masak tidak bergensi seperti sekarang ini.
Lulus dari Perkuliahan sebagai sarjana ekonomi mengantarkannya sukses dalam profesi sebagai pegawai bank. Namun, lambat laun ia menyadari tak memiliki ketertarikan di bidang tersebut, oleh karena itu Karen memutuskan untuk keluar dari bank karena ia juga merasa tertekan dengan pekerjaan nya tersebut. Maka pada tahun 2005, orang tua dari Karen Carlotta mempersilahkan ia memilih profesi yang ia senangi.
Keyakinan nya pun mantap untuk memilih apa yang dia harapkan sebelumnya, ia memilih untuk kuliah kembali dan mengambil jurusan Pastry dan Baking di Singapore Hotel and Tourism Education Center (SHATEC). Dengan senang hati, ia menjalani kuliah dengan semangat sampai lulus dalam waktu yang relative singkat. Ia menjadi lulusan terbaik dan mempunyai pengalaman magang di hotel terkenal, membuatnya tak sulit ketika mencari pekerjaan. Karen pun bekerja di salah satu Toko kue terkenal Pastry Chef di Laurent Bernard Chocolatier. Disana ia memiliki kesempatan untuk diajar langsung oleh Laurent Bernard, artisan chocolatier asal Perancis. Kemudian setelah itu Karen lantas bekerja di One Rochester hingga akhirnya namanya sukses dan mencuat di media utama Singapura, The Straits Times.
Hingga pada tahun 2009, Chef KC kembali ke Jakarta dan bekerja bersama dengan Andhka Maxi yang adalah seorang chef muda jebolan asal French Culinary Institute, New York. Di Union yakni nama restoran ternama yang dikenal dengan kue red velved tersebut, timbul perasaan asmara antara keduanya. Sampai pada akhirnya Karen Carlotta dan Andhika Maxi menikah dan menjalani bisnis bersama –sama.
Inilah Uraian secara singkat yang menjelaskan kehidupan Chef Karen Carlotta. Walaupun ia tidak sesering Chef Farah Quinn, Chef Marinka, Chef Juna dan yang lainnya di layar televisi, Namun, penggemarnya tidak kalah banyak loh.. Penghargaan bergensi yang ia raih dalam skala international pun sangat memukau. Wanita ini punya sisi positif yang bisa menginspirasi banyak orang terkhususnya buat Anda para penggemarnya. Semoga informasi yang dibagikan ini dapat bermanfaat dan terima kasih.
Karir nya mulai melonjak di Indonesia setelah ia mengikuti berbagai macam program menarik di televisi. Chef Karen tidak menyangka dirinya bisa sehebat ini, padahal awalnya sewaktu kecil ia hanya senang memperhatikan ibunya yang sedang memasak hingga timbul rasa kecintaannya pada dunia kuliner. Dari sinilah ia mulai banyak belajar dan menempuh pendidikan dalam masak – memasak sampai akhirnya bisa seperti sosok Karen Carlotta yang kita lihat di foto –fotonya, media, baik televisi, Koran, majalah, tabloid dan masih banyak lagi.
Kini Karen Carlotta masuk dalam deretan juru masak terkenal di Indonesia bersama sejajar chef selebrity lainnya seperti Rinrin Marinka, Farah Quinn, Aiko Sarwosri, Vindy lee, Arnold, Juna dan masih banyak lagi. Apa yang membuatnya bisa menjadi salah satu wanita dengan potensi jago masak terbaik? Siapa orang – orang yang berpengaruh besar dalam kehidupnya? Kita akan bahas selengkapnya kisah hidup dari sosok Karen Carlotta termasuk kehidupan asmara dan latar belakang pendidikannya dalam Biodata dan Profil lengkapnya. Yuk kita simak bersama –sama.
Biodata Chef Karen Carlotta
- Nama lengkap : Karen Carlotta
- Nama Terkenal : Chef KC.
- Tempat, tanggal lahir : Jakarta, 01 Agustus 1982
- Pekerjaan : Model, Selebritis dan Koki
- Agama : Islam
- Zodiak : Leo
- Instagram : @karenCarlotta
- Awal karir : 2010 Hingga Sekarang
Profil Chef Karen Carlotta
Sejak masa remaja Chef Karen sangat senang dalam membuat kue. Bukan hanya sekedar membuatnya saja, melainkan dengan penuh kesungguhan ia menjual ke kerabat dekatnya. Dari sini ia mulai tertarik menjadi seorang juru koki atau chef. Namun, pada saat menentukan jurusan kuliah, entah mengapa ia menjatuhkan pilihannya di studi ekonomi. Apalagi di masa –masa nya dulu seorang juru masak tidak bergensi seperti sekarang ini.
Lulus dari Perkuliahan sebagai sarjana ekonomi mengantarkannya sukses dalam profesi sebagai pegawai bank. Namun, lambat laun ia menyadari tak memiliki ketertarikan di bidang tersebut, oleh karena itu Karen memutuskan untuk keluar dari bank karena ia juga merasa tertekan dengan pekerjaan nya tersebut. Maka pada tahun 2005, orang tua dari Karen Carlotta mempersilahkan ia memilih profesi yang ia senangi.
Keyakinan nya pun mantap untuk memilih apa yang dia harapkan sebelumnya, ia memilih untuk kuliah kembali dan mengambil jurusan Pastry dan Baking di Singapore Hotel and Tourism Education Center (SHATEC). Dengan senang hati, ia menjalani kuliah dengan semangat sampai lulus dalam waktu yang relative singkat. Ia menjadi lulusan terbaik dan mempunyai pengalaman magang di hotel terkenal, membuatnya tak sulit ketika mencari pekerjaan. Karen pun bekerja di salah satu Toko kue terkenal Pastry Chef di Laurent Bernard Chocolatier. Disana ia memiliki kesempatan untuk diajar langsung oleh Laurent Bernard, artisan chocolatier asal Perancis. Kemudian setelah itu Karen lantas bekerja di One Rochester hingga akhirnya namanya sukses dan mencuat di media utama Singapura, The Straits Times.
Hingga pada tahun 2009, Chef KC kembali ke Jakarta dan bekerja bersama dengan Andhka Maxi yang adalah seorang chef muda jebolan asal French Culinary Institute, New York. Di Union yakni nama restoran ternama yang dikenal dengan kue red velved tersebut, timbul perasaan asmara antara keduanya. Sampai pada akhirnya Karen Carlotta dan Andhika Maxi menikah dan menjalani bisnis bersama –sama.
Inilah Uraian secara singkat yang menjelaskan kehidupan Chef Karen Carlotta. Walaupun ia tidak sesering Chef Farah Quinn, Chef Marinka, Chef Juna dan yang lainnya di layar televisi, Namun, penggemarnya tidak kalah banyak loh.. Penghargaan bergensi yang ia raih dalam skala international pun sangat memukau. Wanita ini punya sisi positif yang bisa menginspirasi banyak orang terkhususnya buat Anda para penggemarnya. Semoga informasi yang dibagikan ini dapat bermanfaat dan terima kasih.